pengunjung blog ini

Sabtu, 03 Juni 2017

Dasar Kependidikan

DASAR KEPENDIDIKAN
  



KELOMPOK 1 :
ABDUL WAHID
ABD.AZIZ A.NAIM
ABD BASID
ACHMAD SOLEH
ANDRE RIZQI ROSYADI
ACH FAUZI
AINUN NABILA
ANA MUSTAFIDA
ANNISYAK
ANISA ASSULTHONIYA

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN PGRI BANGKALAN
BAHASA DAN SASTRA INDONESIA
2015-2016

KATA PENGANTAR

Pertama-tama kami panjatkan puja dan puji syukur atas rahmat dan ridho Allah SWT yang masih memberikan nafas kehidupan pada kita, sehingga kami dapat menyelesaikan pembuatan tugas parody mata pelajaran dasar kependidikan ini dengan tepat waktu.

Tugas ini kami buat untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah pendidikan kewarganegaraan. Dalam tugas ini kami membuat parodi tentang pendidikan dalam tingkat SMA, di harap mahasiswa mampu memahami lebih jauh dan mendalam akan kesungguhan untuk mencapai cita-cita belajar hingga perguruan tinggi.

Dengan segala rendah hati, saran-saran dan kritik sangat kami harapkan dari para pembaca khususnya bapak/ibu dosen guna peningkatan pembuatan tugas yang lain pada waktu mendatang.







Skenario Parodi

1. Tema Drama : Pendidikan
   
I)  Exposisi

Aziz                                                    : guru
Achmad Soleh                                  : siswa kurang mampu
Andre, Wahid, Fauzi                        : siswa nakal (antagonis)
Annisyak, Mustafida, Nabila         : siswi baik (protagonist)
Basid                                                  : anak yang netral (lugu)

II) Permasalahan

Soleh ingin berhenti sekolah karena orang tuanya tidak punya biaya.

III) Komplikasi

Nabila mengajak Mustafida untuk berusaha agar Soleh mendapat beasiswa dan bisa tetap bersekolah bersama mereka.

IV) Catatan

Wahid, Fauzi dan andre yang tidak begitu suka dengan Soleh merasa ia tidak peduli dengan apa yang akan Soleh lakukan, mereka justru mengolok-olok soleh karna serba terbatas.

VI) Kesimpulan

Soleh akhirnya didaftarkan untuk mengikuti program beasiswa, dan mengusulkan keringanan biaya pada sekolah.









2. Karakter

Aziz                                                    : guru
Achmad Soleh                                  : siswa kurang mampu
Andre, Wahid, Fauzi                        : siswa nakal
Annisyak, Mustafida, Nabila         : siswi baik
Basid                                                  : anak yang netral (penengah)

a. Protagonis (baik) : Aziz, Achmad Soleh, Annisyak, Mustafida, Nabila.
b. Antagonis (jahat) : Andre, Wahid, Fauzi
c. Tritagonis : Basid

4.  Latar

a.  Tempat
     Di dalam ruang kelas XI IPA dan di kantin

b.  Waktu/kejadian
     siang hari pada jam istirahat sekolah

c. Sosial

Soleh ingin sekali mengenyam pendidikan di sekolah, namun ia tidak ingin merepotkan orang tua yang sudah kesulitan biaya.











                Di jam istirahat siang ini, Agus terlihat berbeda dari biasanya. Jika lonceng berbunyi tanda istirahat telah dimulai, biasanya Soleh langsung mengajak Nabila dan Fida untuk ke kantin. Tapi tidak dengan hari ini, sehingga hal ini membuat Nabila dan Fida heran dan menghampiri Soleh yang sedang tertunduk lesu.

Guru     : unsur kependidikan yaitu spengajar, siswa, dan materi yang akan di ajarkan. Iya itulah unsur-unsur kependidikan. Pelajaran kali ini saya cukupkan sekian dulu ya anak-anak, wassalamualaikum.Wr.Wb
Fida     : eeeh…! Temen2 tunggu dulu, itu soleh kenapa dari tadi kok dien terus..?
Nabila : kamu kenapa soleh..? dari tadi kok diem terus..?
Soleh   : gak apa-apa kok
Nabila : bener gak apa-apa ya leh..?
Soleh   : iya beneran bila
Nabila : ya sudah kalau begitu, saya dan temen-temen mau ke kantin dulu ya..!!

            Suasana di kantin, sekelompok teman-teman yang baik membicarakan soleh, lalu didengar oleh temannya yang kurang baik, dan mereka langsung bpergi menghampiri soleh di kelas yang sedang memikirkan keluarganya yang kurang mampu.

Fida                 : soleh itu kenapa..? Belakangan ini kok murung..?
Nabila             : mungkin dia sedang ada masalah..!
Basid               : iya, sebenarnya sekarang dia lagi ada masalah
Annisyak        : masalah..? memang ada msalah apaan..?
Basid               : yaaaa… masalah biaya sekolah, orang tuanya juga kurang mampu

Wahid : oooooo………! ternyata soleh itu orang gak punya brooooo….!
Andre  ; iya brooooooooo, berarti dia bukan level kita cooooooooy...!
Fauzi   : ya sudah, kita langsung sikat aja kalou gituuu,,
Wahid : okeeeeyyyy…..leeets goo

Lalu wahid, andre dan fauzi langsung menuju kelas untuk mengolok ngolok soleh yang sedang merenung.

Wahid : heeeeh….. orang miskin…! kamu mau sekolah apa mau cari jangkrik brooooo….? ke sekolah kok   pakek sandal japit
Andre  : iyaaaaa, lihat aja baju nya lusuh, gak layak pakai
Fauzi   : maklumlah orang mikin, bukan level kita
Wahid : iyaaaaalah brooo, bokap kita kan berpenghasilan mapan, orang kaya gitu lhooooo…….
Basid   : brooooooooo………! jangan gituuu dia kan juga temen kita
Fauzi   : emang guweeee pikiriiiin……..? IDL (itu derita luuuu)
Wahid : ya sudah ayo kita makan-makan dan foya-foya di kantin broow, kita pesta bersama..1

Nabila dan annisyak yang masih berada di kantin, berencana untuk mendekati soleh agar mau bercerita tentang permasalahannya.

Nabila               : duuuuh… kasiaaaan soleh..! tapi apa benar dia punya masalah dengan biaya sekolah..? gimana kalau annisyak duluan ke kelas nyamperi soleh ,mungkin dia mau curhat tentang masalahnya.
Fida                 : iya betul itu
Annisyak        : okey……siaaaaap

Annisyak lalu pergi ke kelas untuk menemui Soleh dan mengajak soleh untuk bercerita tentang masalah yang sedang di alaminya.

Annisyak        : hai soleh, hari ini kamu terlihat beda, ayo cerita  ke saya,   siapa tau saya bisa membantu, saya tau kamu lagi ada masalah.
Soleh               : iya, saya ada sedikit masalah, orang tuaku tidak mampu membayar spp sekolah, jadi saya ingin berhenti sekolah.
Annisyak        : apaa…? Jangan sampai kita berhenti sekolah leh, sebentar lagi kita sudah lulus kok. sudahlah jangan sedih, siapa tau teman-teman bisa membantu mencarikan beasiswa untuk kamu leh.
Soleh               : iya terimakasih nis, sudah mau membantu.
Annisyak        : iya sama-sama leh, kita sesame teman harus saling membantu.


            Teman soleh yang baik pergi ke ruang BP untuk membicarakan dan membabantu menyelesaikan masalah yang sedang dialami soleh.

fida      : assalamualaikum Wr Wb
Guru   : iyaaa, waalaikum salam Wr Wb, silahkan masuk, ada yang bisa dibantu
Fida     : begini pak, teman kami ada sedikit masalah denga biaya sekolah, apakah ada beasiswa untuk dia pak…?
Guru   : siapa nama nya…? boleh saya tahu…?
Fida     : ahmad soleh
Guru   : beasiswa ada, tapi hanya untuk siswa berprestasi saja, apakah dia berprestasi,,,?
Fida     : iya pak, dia sangat pintar, cerdas dan juga selalu mendapat rangking di kelas
Guru   : oooh iya, silahkan setorkan data-data ahmad soleh yang lengkap, nanti saya daftarkan biasiswa untuk dia.
Fida     : iya pak, terimakasih pak. Wassaamualauikum.Wr.Wb


            Soleh ahirnya mendapat Beasiswa dari pemerintah dan bisa melanjutkan sekolah dengan senang hati, soleh pun sangat berterimakasih pada teman-temannya yang telah menolongnya. Soleh ahirnya bisa bersekolah hingga perguruan tinggi. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar